Skip to main content
Artikel

Bahaya Narkoba bagi Remaja

Dibaca: 1470 Oleh 03 Feb 2020Desember 12th, 2020Tidak ada komentar
Bahaya Narkoba bagi Remaja
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

Narkoba yang dalam undang-undang No.35 Tahun 2009 disebut dengan istilah Narkotika adalah obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintesis maupun semisintesis, yang dapat meyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan.          Penyalahgunaan Narkoba semakin meningkat, terutama dikalangan remaja. Maraknya penyimpangan yang dilakukan oleh para remaja, akan minumbulkan dampak yang membahayakan keberlangsungan hidup Bangsa Indonesia dikemudian hari. Seharusnya remaja merupakan generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa.

Banyak remaja yang beranggapan bahwa mencoba-coba adalah sesuatu yang sah-sah saja selagi usia muda. Namun keinginan para remaja untuk mencoba hal yang baru sampai di luar batas dan  terjerumus ke arah yang negatif, misalnya seperti mencoba minum-minuman beralkohol atau mengonsumsi narkoba dan zat adiktif lainnya.

Menurut UU no.35 Tahun 2009  tentang Narkotika, pasal 6 ayat (1) Narkotika digolongkan ke dalam :

  1. Narkotika Golongan I

Narkotika golongan I adalah narkotika yang hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggi mengakibatkan ketergantungan.contoh narkoba golongan I adalah Morfin, Heroin, Ganja, Kokain, dan sebagainya.

  1. Narkotika Golongan II

Narkotika golongan II adalah narkotika berkhasiat pengobatan digunakan sebagai pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan, serta mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan. Contoh narkoba golongan II adalah Petidin, Morphin, Fentanil atau metadon.

  1. Narkotika Golongan III

Narkotika golongan III adalah narkotika berkhasiat pengobatan dan banyak gunakan dalam terapi atau digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi ringan mengakibatkan ketergantungan. Contoh narkoba golongan III adalah Kodein, Difenoksilat, dan sebagainnya.

Berikut merupakan jenis-jenis narkoba dan bahaya nya bila dikonsumsi

  1. Morfin

Morfin adalah alkaloid analgesik kuat yang ditemukan pada tanaman opium (tanaman yang tumbuh subur di kawasan subtropics). Efek morfin sendiri bila dikonsumsi akan bekerja langsung pada sistem saraf pusat, dan dapat menghilangkan rasa sakit.

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian Morfin adalah

  • Berkeringat yang berlebih
  • Pingsan
  • Jantung berdebar lebih kencang
  • Gelisah
  • Rasa senang yang luar biasa
  • Produksi air seni berkurang
  • Mulut kering
  1. Heroin ( Putaw )

Heroin dihasilkan dari pengolahan morfin secara kimiawi, yang bila dikonsumsi heroin lebih kuat reaksinya dari pada morfin.

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian Heroin adalah

  • Kesulitan buang air besar
  • Hilangnya kepercayaan diri
  • Pupil mengecil
  • Tekanan darah menurun
  • Melambatnya denyut nadi
  • Lemah otot
  • Gangguan bicara
  1. Ganja ( Kanabis / Marijuana )

Ganja merupakan tumbuhan budidaya yang menghasilkan serat dan kandungan zat Narkotika pada bijinya.

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian Ganja adalah

  • Rasa senang berkepanjangan tanpa sebab
  • Sering berfantasi
  • Nafsu makan bertambah
  • Sering merasa gelisah
  • Denyut nadi dan jantung lebih cepat
  • Mulut dan tenggorokan terasa kering
  • Mengalami gangguan tidur
  • Sulit dalam mengingat
  • Sulit diajak berkomunikasi
  1. Kokain

Kokain merupakan jenis narkoba yang berasal dari tanaman Erythroxylon coca yang berasal dari Amerika Selatan. Daun tanaman ini biasanya dimanfaatkan untuk mendapat efek stimulan, yaitu dengan cara dikunyah.

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian Kokain adalah

  • Gangguan penglihatan
  • Paranoid
  • Turunnya selera makan
  • Sering merasa kebingungan
  • Menurunnya berat badan
  • Gangguan pada pernapasan
  • Sering mengalami kejang-kejang
  • Kerusakan pada paru-paru
  1. LSD (Lysergic Acid)

LSD merupakan jenis narkoba yang tergolong halusinogen. Yang biasanya   berbentuk lembaran kertas kecil, kapsul, atau pil.

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian LSD adalah

  • Sering depresi dan merasa pusing.
  • Memiliki rasa panik dan takut yang berlebihan.
  • Mengalami gangguan persepsi.
  • Sering berhalusinasi mengenai berbagai kejadian, tempat, warna, dan waktu.
  • Sering terobsesi dengan apa yang ada dalam halusinasinya.
  • Sering juga mengalami paranoid akibat hal-hal yang dihalusinasikannya.
  • Denyut jantung dan tekanan darahnya meningkat.
  • Diafragma mata melebar.
  1. Opium (Opiat)

Opium adalah narkoba yang berbentuk bubuk, berasal dari tanaman Papaver Somniferum yang bila dikonsumsi akan menhilangkan rasa sakit

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian Opium adalah

  • Birahi meningkat.
  • Timbul masalah kulit di bagian mulut dan leher.
  • Sering merasa sibuk sendiri.
  • Memiliki semangat yang tinggi (hiperaktif).
  • Sering merasa waktu berjalan begitu lambat.
  • Merasa pusing (mabuk).
  1. Sabu

Metafetamin atau yang biasa dikenal sebagai sabu, merupakan narkotika yang memiliki efek adiktif yang tinggi. Sabu berbentuk menyerupai Kristal yang berwarna putih dan tidak berbau

Efek samping yang membahayakan dari pemakaian Sabu adalah :

  • Kecemasan yang tidak sewajarnya
  • Suasana hati yang selalu berubah ubah
  • Kecenderungan ingin bunuh diri
  • Depresi
  • Nafsu makan yang tinggi
  • Kesulitan untuk berkonsentrasi
  • Paranoid
  • Kontak mata yang buruk
  • Kekelahan yang ekstrem

Penyalahgunaan narkoba bukan hanya merusak kesehatan tetapi juga dapat merusak mental. Orang yang sudah pernah mengonsumsi narkoba, akan menjadi candu dan tidak dapat berpikir ke arah yang baik atau hanya memikirkan bagaimana agar bisa mendapatkan dan  mengonsumsi Narkoba. Penyalahgunaan Narkoba dikalangan remaja seringkali bermula dari coba-coba, tetapi bila sudah kecanduan akan sulit untuk berhenti dari kecanduan tersebut. Oleh karena itu remaja adalah generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa, sudah seharusnya para remaja menjauhkan diri dari narkoba. Bagaimana cara agar para remaja menghindari bahaya narkoba? Berikut tips untuk menghindari narkoba dikalangan remaja.

  1. Hindari keluyuran larut malam

Remaja yang terbiasa keluar di waktu larut malam akan mudah tergoda untuk melakukan kebiasaan yang buruk, karena mereka merasa memiliki waktu yang bebas tanpa ada yang mengawasi, hal ini dapat memicu para remaja untuk berani mencoba hal negatif, seperti minum-minuman ber-alkohol, bermain judi, hingga menggunakan narkoba.

  1. Selektif dalam pergaulan

Bergaullah dengan teman yang berperilaku positif. Jika bergaul dengan teman yang berperilaku positif, maka anda akan berfikir dan berperilaku positif. Sebaliknya, jika anda bergaul dengan teman yang berperilaku negatif, maka anda akan berfikir dan berperilaku negatif

  1. Memiliki Hobi yang positif

Pada masa remaja, penuhilah kegiatan yang penuh antusiasme dengan cara menyalurkan  hobi  yang positif seperti berolahraga, menari, memasak, menulis, dan sebagainya. Orang yang memiliki kesibukan yang bermanfaat  tidak akan mudah untuk diajak melakukan hal yang negatif termasuk mengonsumsi narkoba.

  1. Nikmati kebersamaan dalam keluarga

Penggunaan narkoba dikalangan remaja sebagian besar dikarenakan tidak betah berada bersama keluarga sehingga mereka lebih suka menghabiskan waktu di luar rumah tanpa ada tujuan, yang akhirnya terjerumus ke arah yang negatif. Lakukanlah hal yang baik  di rumah ataupun berada bersama keluarga. Habiskan waktu bersama keluarga untuk menghindari hal-hal yang negatif terutama penggunaan narkoba.

  1. Bentengi diri sendiri dengan kepercayaan agama yang dianut

Lindungi diri dengan agama, agar menghindari perbuatan tercela yang dapat merugikan diri sendiri atau orang lain. Mendekatkan diri dengan Tuhan Yang Maha Kuasa akan menjauhkan seseorang dari perbuatan negatif .

Penggunaan Narkoba pada kalangan  remaja terjadi bukan tanpa alasan. Berikut beberapa faktor mengapa remaja rentan terhadap penyalahgunaan Narkoba :

  1. Tekanan Sosial

Masa remaja adalah fase dimana seseorang mencari jati dirinya. Sering kali para remaja mengikuti apa pun yang dilakukan oleh teman atau kelompoknya agar bisa diterima dalam lingkungannya.

Oleh karena itu, bila teman sekelompoknya  mencoba sesuatu yang negatif, seperti mengonsumsi narkoba, mereka pun rentan untuk melakukan hal yang sama agar bisa diterima dan tidak dikucilkan oleh teman ataupun kelompoknya.

  1. Mencari jalan pintas untuk melupakan masalah

Masalah yang dialami di Rumah, di sekolah, ataupun di lingkungan lainnya bisa membuat seorang remaja merasa tidak bahagia dan mencari pelarian untuk membuat dirinya senang. Bentuk pelarian dari masalah ini berujung kearah yang negatif, seperti mengonsumsi alkohol ataupun penggunaan narkoba.

Narkoba menjadi pelarian yang paling banyak dilakukan oleh siapapun terutama dikalangan remaja. Hal ini karena efek dari penggunaan Narkoba bisa menumbuhkan, rasa bahagia, meski hanya sesaat. Padahal jika dibiarkan, dapat membuat seseorang menjadi candu dan berujung pada tindak kriminal untuk mendapatkan narkoba, hingga menyebabkan kematian.

  1. Kesenangan sesaat

Awalnya hanya penasaran mencoba narkoba untuk kesenangan yang sesaat, namun menjadi candu yang membuat remaja menggunakan narkoba kembali. Seiring berjalannya waktu, dosis yang digunakan akan dirasa kurang dan muncul keinginan untuk menambah dosisnya. Akibatnya akan sulit untuk keluar dari ketergantungan pada Narkoba.

#stopnarkoba #narkobamembunuhmu #peranginarkoba #bnnkbatam #batambersinar

Sumber Artikel :

“ Bahaya Narkoba bagi remaja dan pelajar “. bulelengkab.go.id. 26 Februari 2018. < https://bulelengkab.go.id/detail/artikel/bahaya-narkoba-bagi-remaja-dan-pelajar-11 >

“ ini aturan tentang penggolongan narkotika di Indonesia “. Hukumonline.com. 26 Juli 2019. < https://www.hukumonline.com/klinik/detail/ulasan/lt5bed2f4b63659/ini-aturan-tentang-penggolongan-narkotika-di-indonesia/  >

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel